Admin Corporate (Area Surabaya Sidoarjo Gresik)
PT BFI Finance Indonesia Tbk
- Surabaya, Indonesia1, Jalan Ngagel Jaya, Pucang Sewu Kel., Gubeng, Surabaya, Jawa Timur, IndonesiaSurabayaJawa TimurIndonesiaIndonesia
- Rp 4.300.000,00 - Rp 4.500.000,00 / bulanIDR430000045000004300000MONTH
- Penuh waktuFULL_TIME
Ditutup.
Deskripsi Pekerjaan
- Bertugas memastikan segala kegiatan yang bersifat administratif / ketatausahaan kantor atau perusahaan berjalan dengan baik dan lancar
- Memonitoring surat-menyurat yang masuk dan keluar
- Berkoordinasi dengan atasan dan tim
Kualifikasi Minimum
1. Wanita
2. Usia Max 27 Tahun (diutamakan belum menikah)
3. Pendidikan minimal S1
4. Mengusai program microsoft (Word, Excel, Ppt) dengan baik
5. Supel, komunikatif, cepat dalam melaksanakan tugas, detail dan teliti
6. Fresh graduate dipersilahkan melamar
7. Berpenampilan Menarik
Ringkasan Perkerjaan
- Tingkat Posisi
- Lulusan Baru / Junior
- Spesialisasi
- Administration and Coordination
- Persyaratan tingkat pendidikan
- Lulus program Sarjana (S1)
- Respon rekruter ke lamaran
- Once in a while
- Alamat Kantor
- BFI Finance, Jalan Ngagel Jaya, Surabaya 60283, Indonesia
Tentang PT BFI Finance Indonesia Tbk
PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFI Finance) was established in 1982 as PT Manufacturers Hanover Leasing Indonesia, a joint venture between Manufacturers Hanover Leasing Corporation from the United States and local partners. It is one of long-established multifinance companies in Indonesia as well as the first multifinance company to be listed on the Jakarta Stock Exchange and Surabaya Stock Exchange (currently known as Indonesia Stock Exchange or IDX). BFI Finance was listed in May 1990 with ticker code BFIN. After undertaking debt restructuring due to the Asian financial crisis started in 1998, BFI Finance officially changed its name to PT BFI Finance Indonesia Tbk in 2001.
Currently, 48.15% of BFI Finance's shares are owned by Trinugraha Capital & Co SCA consortium (which among others consists of Bravo Capital Holding owned by Jerry Ng, Northstar Group, Garibaldi Thohir, and other passive investors). The remaining shares are owned by local and international institutional shareholders as well as public shareholders.